Umumnya elemen posting memiliki satu kolom. Sekarang tindakan apa yang dapat kita lakukan agar kolom posting itu menjadi dua? Sebelum memulai trik tersebut, alangkah baiknya jika kita memahami mengapa sebuah kolom menjadi dua. Pengkoloman terjadi apabila tersedia ruang kosong — biasanya — disebelah kiri pada sebuah elemen dasar, sehingga elemen di bahwahnya akan mengisi ruang kosong tersebut. Sedangkan elemen dasar tersebut harus memperlihatkan struktur inline & penempatan bernilai relatif agar — nantinya — mudah untuk dikustomisasi. Salah satu contoh penerapan adalah pada posting Membuat Template Blog Hasil Karya Sendiri di bagian akhir tentang cara membuat tiga kolom sejajar dalam elemen footer
yang ditandai dengan selector .supplementary
.
Membagi Dua Kolom Elemen Posting
Microdata pada Blogger.com
Sebuah hal yang menarik, ketika Blogger™ memasukkan format microdata dalam desain default template, namun belum tentu berlaku jika kita serta merta menggantinya dengan template bukan default BLogger™. Microdata — seperti juga microformat & RDFa — bermanfaat untuk menerjemahkan informasi yang disertakan dalam tag HTML dengan cara yang dapat dipahami oleh mesin penelusur. Kemungkinan besar hal ini juga bermanfaat sebagai salah satu variabel dalam memperbaiki struktur blog yang telah diterbitkan pada posting sebelumnya.
Membuat Template Blog Hasil Karya Sendiri
Pada posting sebelumnya, kita telah mengetahui tentang dasar penyusunan template di Blogger.com. Sekarang tinggal tergantung pada kreativitas masing-masing dalam menambahkan beberapa selector atau elemen HTML5 agar blog dapat ditampilkan pada layar peramban. Toturial berikut dapat diterapkan dengan cara yang berbeda pada tiap blog & tentu saja tergantung pada pengelola blog yang bersangkutan. Untuk pembuatan blog dari awal mungkin tidak akan menemukan masalah yang berarti, namun jika dilakukan pada blog yang telah memiliki posting, pembaharuan template kemungkinan besar akan meninggalkan residu dari pengkodean template sebelumnya. Adapun agar template kembali segar, maka dibutuhkan sedikit trik untuk melakukan reset template, yakni — dengan cara — pergi ke dashboard Blogger.com, kemudian “terapkan” salah satu template dasar.
Menerapkan Desain yang Responsif
Ketika membuka blog pada layar yang berbeda, mungkin kita akan menemukan satu hal yang unik. Tampilan blog tidak berubah seperti aslinya, terutama bagi blog yang struktur pengkodean menggunakan fixed layout. Tidak jarang kita menggeser ke kanan & ke kiri — lama-lama jari jadi lentik— untuk membaca artikel atau beberapa widget pada sidebar. Idealnya, tampilan yang baik adalah menggeser ke atas & ke bawah.