loading...

Kenapa Image di Template Blog tidak Muncul?

// 8 komentar

Pertanyaan senada kadang terucapkan, saat kita mengetahui ada gambar yang tidak muncul atau gambar yang seharusnya muncul diganti dengan gambar lain (penyedia layanan image hosting) khususnya terjadi pada template.  Terdapat beberapa kemungkinan yang menyebabkannya, antara lain ;  salah alamat, gambar telah berpindah atau dihapus, bandwidth di penyedia layanan telah habis dan sebagainya.

“Tapi OB aku sudah cek ke alamat penyimpanan gambar-nya dan hasilnya masih memunculkan gambar tersebut.”

Berarti kemungkinan salah alamat dan gambar telah berpindah atau dihapus dapat pula kita sisihkan. Mau tidak mau atau suka tidak suka kita mesti mencari alasan lain, mengapa gambar di template  tidak muncul.  Salah satu kemungkinan lain jatuh kepada bandwidth di penyedia layanan image hosting, seperti ;  Photobucket, ImageShack, TinyPic, de-el-el.

“Bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk data transfer rate yaitu jumlah data yang dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu (pada umumnya dalam detik). Jenis Bandwidth ini biasanya diukur dalam bps (bits per second). Adakalanya juga dinyatakan dalam Bps (bytes per second). Dalam bahasa mudahnya, adalah sebuah takaran lalu lintas data yang masuk dan yang keluar.”

(wikipedia).

Bukan menjadi rahasia umum bahwa gambar merupakan salah satu elemen agar template lebih kelihatan asoy geboy aduhay (kata terakhir dipaksain tuh...) dan tidak berasa hambar, sehingga membutuhkan layanan image hosting.  Sekarang kamu menggunakan template dari anu bin anu yang memiliki tampilan menarik dan beberapa elemennya berupa gambar.

Karena saking menariknya, banyak para blogger yang menggunakan template tersebut. Sedangkan template langsung digunakan secara default. Akibatnya semua pengguna akan menggunakan sumber image hosting yang sama.; Ketika pengunjung menyambangi blog kamu, bukan tidak mungkin pengunjung lain juga sedang blog walking ke blog yang menggunakan template sama dengan kamu.

Coba bayangkan jika puluhan pengunjung mengunjungi blog yang memiliki template sama persis.  Oleh karena banyaknya aktivitas upload gambar menyebabkan jatah bandwidth dari penyedia layanan tersebut habis. Akhirnya kamu pasti tahu, yakni gambar dalam template tidak muncul atau diganti dengan gambar si penyedia layanan.

“Kalau begitu aku tidak akan menggunakan template pakai gambar, ah?”

Eit, itu bukan merupakan pemikiran yang bijak. Seperti kata OB di atas, gambar merupakan salah satu elemen agar template tidak berasa hambar.  Point pentingnya, kita hanya membutuhkan alternatif jitu untuk memecahkan "telur itu???" (*maksudnya memecahkan masalah itu).  Alternatif jitu tersebut berupa :

  • Download gambar-gambar yang disertakan dalam template, kemudian upload gambar template tersebut ke hosting gambar yang biasa kamu pakai. Tidak jarang template yang kamu gunakan (download) telah disisipkan file gambar oleh sang empu-nya.  Jadi tinggal meluangkan waktu sebentar untuk mengupload gambar tersebut ke hosting gambar yang biasa kamu pakai.
  • Setelah proses upload selesai, jangan lupa untuk mengganti alamat penyimpanan gambar dalam template tersebut.  Contoh kode yang diganti :
body {
background:#FFFFFF url(http://i647.photobucket.com/albums/uu191/OB//bintang_tujuh_keliling.gif) }

.sidebar h2 {
background:url(http://i46.tinypic.com/152ff2b.jpg) top left repeat-x; }

Catatan : Ganti kode yang berwarna merah dengan gambar yang sama/serupa sesuai dengan alamat penyimpanan file gambar kamu yang sebelumnya telah diupload.

  • Cek dan ricek template, siapa tahu ada gambar yang tidak sesuai, seperti ; gambar yang seharusnya di header malah ngelayap ke sidebar, icon yang seharusnya untuk komentar malah jadi icon kecantikan (kagak nyambung...).

Udah cape rasanya megang tuts keyboard, ditambah lagi mata yang rada-rada mau tertutup (bilang aja ngantuk gitu! ha..ha..).  Badan pun udah pengen bertemu sang kekasih di pulau kapuk alias tempat tidur, Bobo yu...

[ Baca selengkapnya ]

Link Penulis Komentar (Comments Author) Terbuka di Tab Baru

// 10 komentar

Comments Author
Coba buka salah satu postingan di blog kamu yang ada komentarnya.  Kalau sudah klik salah satu link komentator (comments author).  What happen?  Tentu saja kamu akan dibawa ke halaman link komentator tersebut, namun terbuka pada tab yang sama. Kecuali kamu melakukan klik kanan dan pilih "Open link in New Tab".  Nah, trik blogger yang akan OB diskusikan kali ini adalah bagaimana jika kita meng-klik link penulis komentar, maka link itu akan langsung terbuka di tab baru.

Browser Tab

Versi demonya silakan klik salah satu link comments author di blog OB.

  • Sign-in ke akun blogger kamu.
  • Pilih Tata Letak --> Edit HTML --> centang "Expand Template Widget".
Expand Widget Templates

Tips : Sebelum melakukan edit template, sebaiknya simpan dulu template kamu yang ada dengan meng-klik tulisan Download Template Lengkap. Kemudian simpan dalam harddisk atau media penyimpanan lainnya, sehingga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kamu sudah memiliki back-up untuk mengembalikannya seperti semula.
  • Cari kode seperti di bawah ini :
<b:if cond='data:comment.authorUrl'>
<a expr:href='data:comment.authorUrl' rel='nofollow'><data:comment.author/></a>
Tips : Kalau susah mencarinya, coba tekan tombol F3 di keyboard. Maka akan muncul menu toolbar pencarian di bawah browser, sehingga kamu tinggal memasukkan kata yang ingin dicari.
  • Sisipkan target="_blank" (warna hijau) pada kode yang berwarna merah.
<b:if cond='data:comment.authorUrl'>
<a expr:href='data:comment.authorUrl' rel='nofollow' target='_blank'><data:comment.author/></a>
  • Jangan lupa disimpan.
Sekarang buka kembali salah satu posting yang ada komentarnya di blog kamu dan klik link comments author.  Mudah-mudahan telah terbuka di tab baru, kalau ngga...  Maka OB akan pusing dan garuk-garuk kepala sendiri.

Update

Trik ini tidak direkomendasikan, silakan telusuri di Google tentang “Link Target” atau “Validitas Link Target”.

[ Baca selengkapnya ]

Cara Pasang Title dan Meta Tags agar Blog lebih SEO Friendly

// 88 komentar

Sebenarnya judul di atas sangat berhubungan dengan 2 (dua) posting sebelumnya, yaitu : SEO | Optimasi Judul Blog dalam Title Tag dan Memasang Meta Tags dan Manfaatnya. Cuma mungkin karena uraiannya yang agak menggantung, sehingga kurang/tidak tercover di hati pembaca (wih.., puitis amat). Nah, agar semua terlihat terang benderang, seperti ungkapan dalam sebuah buku "Habis Gelap Terbitlah Terang", maka kembali dihadirkan dalam versi keduanya (emang buku ha..ha..). Pada posting kali ini sengaja dijadikan satu, karena kedua tags tersebut sangat erat sekali hubungannya dan langsung diuraikan melalui Edit HTML. Terutama agar blog kamu kelihatan lebih SEO friendly. Langsung saja kita ke TKP (Tempat Kerjaan Para blogger)...
  • Masuk ke Edit HTML.
  • Cari kode (letaknya di atas) berikut :
<head>
<b:include data='blog' name='all-head-content'/>
<title><data:blog.pageTitle/></title>
<b:skin><![CDATA[
Tips : Kalau susah mencarinya, coba tekan tombol F3 di keyboard. Maka akan muncul menu toolbar pencarian di bawah browser, sehingga kamu tinggal memasukkan kata yang ingin dicari.
  • Ganti kode yang berwarna merah dengan kode di bawah ini :
<b:if cond='data:blog.pageType == "index"'>
<title><data:blog.pageTitle/></title>
<b:else/>
<title><data:blog.pageName/></title>
</b:if>
Catatan :
Untuk menambah title, kamu bisa melakukan edit terhadap kode di atas (perhatikan kode yang berwarna biru), contoh :
<b:if cond='data:blog.pageType == "index"'>
<title><data:blog.pageTitle/> | Tips SEO | Trik Blogger | Blogger Indonesia</title>
<b:else/>
<title><data:blog.pageName/></title>
</b:if>
atau
<b:if cond='data:blog.pageType == "index"'>
<title>Tips SEO | Trik Blogger | Blogger Indonesia | <data:blog.pageTitle/></title>
<b:else/>
<title><data:blog.pageName/></title>
</b:if>
  • Setelah selesai mengganti title tag, sekarang tambahkan kode Meta Tags di bawahnya.
<meta content="...deskripsi tentang blog kamu..." name="description"/>
<meta content="keyword1,keyword2,keyword3,..." name="keywords"/>
<meta content="INDEX, FOLLOW" name="robots"/>
Catatan :
Ganti kode yang berwarna merah dengan deskripsi dan keyword blog kamu (perhatikan kode yang berwarna biru), contoh :
<meta content="Tips dan trik blog optimization melalui Tips SEO dan trik blogger serta berbagai jenis optimasi blog lainnya" name="description"/>
<meta content="source code,search engine,SEO,template,templates,ranking,blog optimization,kode HTML,backlink,widget,gadget,blogger stuff,tips seo,kata kunci,tips blogging,free directory,traffic,trafik,trik blogger,optimasi blog,promosi,untuk indonesia" name="keywords"/>
<meta content="INDEX, FOLLOW" name="ROBOTS"/>
Jadi keseluruhan kodenya akan terlihat seperti ini (diambil dari Blog OB) :
<head>
<b:include data='blog' name='all-head-content'/>

<b:if cond='data:blog.pageType == "index"'>
<title><data:blog.pageTitle/> | Tips SEO | Trik Blogger | Blogger Indonesia</title>
<b:else/>
<title><data:blog.pageName/></title>
</b:if>

<meta content='Tips dan trik blog optimization melalui Tips SEO dan trik blogger serta berbagai jenis optimasi blog lainnya' name='description'/>
<meta content='source code,search engine,SEO,keyword,template,templates,keywords,ranking,blog optimization,kode HTML,backlink,widget,gadget,blogger stuff,tips seo,kata kunci,tips blogging,free directory,traffic,trafik,trik blogger,optimasi blog,promosi,untuk indonesia' name='keywords'/>
<meta content='INDEX, FOLLOW' name='ROBOTS'/>

<b:skin><![CDATA[
  • Jangan lupa disimpan.

Sekarang coba klik "Lihat Blog" (dikurung kotak merah) dan perhatikan perubahan judul blog kamu di bagian paling atas browser.

Selamat memasang title dan meta tags...

Update :

Sesuai dengan komentar dari Saudara hans ganteng, OB sependapat bahwa <data:blog.pageTitle/> mengandung arti yang luas, sehingga menyebabkan penempatan keyword tidak optimal. Sekarang OB telah mengubah meta tags blog ini, seperti yang disarankan oleh Saudara hans ganteng.
Coba perhatikan meta tags di bawah ini :

<b:if cond='data:blog.pageType == "item"'>
<title><data:blog.pageName/> | <data:blog.title/></title>
<b:else/>
<title><data:blog.title/> | keyword1 | keyword2 | keyword2</title>
</b:if>

<meta content="...deskripsi tentang blog kamu..." name="description"/>
<meta content="keyword1,keyword2,keyword3,..." name="keywords"/>
<meta content="INDEX, FOLLOW" name="robots"/>

Contoh penerapannya :

<b:if cond='data:blog.pageType == "item"'>
<title><data:blog.pageName/> | <data:blog.title/></title>
<b:else/>
<title><data:blog.title/> | Trik Blogger | Tips SEO | Blogger Indonesia</title>
</b:if>

<meta content='Tips dan trik blog optimization melalui Tips SEO dan trik blogger serta berbagai jenis optimasi blog lainnya' name='description'/>
<meta content='source code,search engine,SEO,keyword,template,templates,keywords,ranking,blog optimization,kode HTML,backlink,widget,gadget,blogger stuff,tips seo,kata kunci,tips blogging,free directory,traffic,trafik,trik blogger,optimasi blog,promosi,untuk indonesia' name='keywords'/>
<meta content='INDEX, FOLLOW' name='ROBOTS'/>

Terima kasih atas masukannya, untuk posting “Cara Pasang Title dan Meta Tags agar Blog lebih SEO Friendly”.

[ Baca selengkapnya ]

Trik Blogger | Mengatur Tataletak Link to This Post

// 25 komentar

Jarak Link to This Post
Terkadang kita kurang memperhatikan keberadaan fitur Link to This Post (backlink). Yah, mungkin karena dalam penerapannya kurang diminati oleh sebagian blogger mania. Bahkan tidak jarang dengan mudahnya kita menonaktifkan fitur ini. Link to This Post dimaksudkan agar memudahkan pengunjung blog me-link posting yang dibaca dan diminatinya untuk dijadikan bahan referensi atau rujukan dari posting yang akan dia buat. Cara kerjanya sederhana saja, yaitu kamu cukup meng-klik "Buat sebuah Link", maka secara otomatis blogger akan mengarahkan kamu melalui jendela pop-up langsung ke halaman "Entry baru" (dengan syarat kamu telah login ke akun blogger). Selanjutnya kamu bisa mengedit atau disimpan dulu sebagai draft.

Secara default link fitur ini terletak di post-footer. Namun akan berpindah letak dan bentuknya ke bawah form komentar, setelah kita menampilkan seluruh isi posting. Nah, tataletak disinilah yang akan bersama-sama kita diskusikan. Apabila jaraknya dengan form komentar terlalu jauh, kamu dapat memperpendeknya dengan melakukan trik yang cukup simple. Eh..., ngomong-ngomong kode Link to This Post yang seperti apa yah? Kodenya setelah isi keseluruhan posting terbuka (jika melalui "Edit HTML", terlebih dulu centang "Expand Widget Templates") lebih kurang seperti di bawah ini :
<div id='backlinks-container'>
<div expr:id='data:widget.instanceId + "_backlinks-container"'>
<b:if cond='data:post.showBacklinks'>
<b:include data='post' name='backlinks'/>
</b:if>
</div>
</div>
Kembali ke pengaturan tataletak Link to This Post. Adapun step by step pengaturannya adalah sebagai berikut :

  • Edit HTML --> Expand Widget Templates.
Tips : Sebelum melakukan edit template, sebaiknya simpan dulu template kamu yang ada dengan meng-klik tulisan Download Template Lengkap. Kemudian simpan dalam harddisk atau media penyimpanan lainnya, sehingga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kamu sudah memiliki back-up untuk mengembalikannya seperti semula.
  • Cari kode seperti di bawah ini :
<b:includable id='comment-form' var='post'>
<div class='comment-form'>
<a name='comment-form'/>
<h4 id='comment-post-message'><data:postCommentMsg/></h4>
<p><data:blogCommentMessage/></p>
<data:blogTeamBlogMessage/>
<a expr:href='data:post.commentFormIframeSrc' id='comment-editor-src'/>
<iframe allowtransparency='true' class='blogger-iframe-colorize blogger-comment-from-post' frameborder='0' height='210' id='comment-editor' name='comment-editor' src='' width='100%'/>
Tips : Kalau susah mencarinya, coba tekan tombol F3 di keyboard. Maka akan muncul menu toolbar pencarian di bawah browser, sehingga kamu tinggal memasukkan kata yang ingin dicari.
  • Atur ketinggian pada kode yang ditandai dengan warna merah, kalau OB sendiri diatur dalam kisaran 240 - 260.
  • Update : Setelah kamu mengaplikasikan trik ini — untuk komentar yang menggunakan verifikasi — pengunjung tidak bisa melakukan verifikasi. Dengan kata lain “pengunjung tidak akan bisa berkomentar”. So, agar bisa memasukkan kode verifikasi dalam form komentar, maka kita harus menambahkan fungsi ‘scroll’. Tambahkan CSS berikut di atas kode ]]></b:skin> :
    .comment-form {
    overflow:auto;
    }
  • Jangan lupa disimpan.
Catatan :
Kamu pun bisa lebih banyak berkreasi dengan melakukan edit atau menambah kode backlinks-container dalam CSS. Contoh kodenya dalam CSS :
#backlinks-container {
margin: 10px auto 0;
padding: 5px 10px 10px;
border: 1px solid #E1D4C0; }

Selamat mengatur tataletak Link to This Post...
[ Baca selengkapnya ]

Rounded Corner | Membuat Sudut menjadi Tumpul

// 9 komentar

Pernah melihat di sudut-sudut blog kelihatan tumpul? Nah, itu dinamakan "rounded corner". Sebelum melangkah lebih jauh, kita perlu membatasi ruang lingkup kajian trik blogger kali ini. Rounded corner yang akan kita diskusikan bersama adalah membuat sudut menjadi tumpul tanpa gambar (rounded corner no image).

Kemudian bentukkan rounded corner dari kode CSS ini akan nampak, apabila kamu menggunakan browser Firefox, Chrome, dan Safari. Ngomong-ngomong soal tumpul, asal jangan dikaitkan dengan pikiran, lho. Ayo, kita keroyok trik blogger tentang membuat rounded corner :

Full rounded corner :

.kotak-rounded-corner {
background-color:#FFFF00;
border:2px solid #FF0000;
-moz-border-radius: 10px;
-webkit-border-radius: 10px;
-khtml-border-radius: 10px;
border-radius: 10px;
}

Rounded corner di kiri atas :

.kotak-rounded-corner {
background-color:#FFFF00;
border:2px solid #FF0000;
-moz-border-radius-topleft: 10px;
-webkit-border-top-left-radius: 10px;
-khtml-border-radius-topleft: 10px;
border-top-left-radius: 10px;
}

Rounded corner di atas :

.kotak-rounded-corner {
background-color:#FFFF00;
border:2px solid #FF0000;
-moz-border-radius-topleft: 10px;
-moz-border-radius-topright: 10px;
-webkit-border-top-left-radius: 10px;
-webkit-border-top-right-radius: 10px;
-khtml-border-radius-topleft: 10px;
-khtml-border-radius-topright: 10px;
border-top-left-radius: 10px;
border-top-right-radius: 10px;
}

Rounded corner di bawah :

.kotak-rounded-corner {
background-color:#FFFF00;
border:2px solid #FF0000;
-moz-border-radius-bottomleft: 10px;
-moz-border-radius-bottomright: 10px;
-webkit-border-bottom-left-radius: 10px;
-webkit-border-bottom-right-radius: 10px;
-khtml-border-radius-bottomleft: 10px;
-khtml-border-radius-bottomright: 10px;
border-bottom-left-radius: 10px;
border-bottom-right-radius: 10px;
}

Catatan :

  1. Trik ini merupakan salah satu dari sekian banyak trik lainnya untuk membuat rounded corner.
  2. Semakin besar nilai yang kamu masukkan (ex: 10px), maka semakin besar pula ketumpulan/belokan sudut.
  3. Kode -moz-border-radius digunakan untuk firefox, -webkit-border-radius untuk Chrome dan Safari, -khtml-border-radius untuk browser-browser lama yang mendukung kode ini, serta border-radius untuk pengecekan terhadap browser-browser baru yang mungkin mendukung kode ini.
  4. Kode di atas merupakan contoh penerapan rounded corner dalam kode CSS.

Selamat membuat rounded corner...

[ Baca selengkapnya ]

Solusi Submit Sitemap di Webmaster Tools

// 42 komentar

Webmaster Tools Kok, feeds blogku ngga valid? Aduh, sitemap blogku ngga ter-indeks semua? Huh, gagal lagi submit sitemapnya? Dan masih banyak pertanyaan senada lainnya yang mungkin menghinggapi blogger mania ketika submit sitemap di Google Webmaster Tools. Terus bagaimana solusi agar sitemap blog kamu dapat maksimal diterima dan ter-indeks oleh Webmaster Tools? Caranya mudah bertanyalah kepada ahlinya. :) Kalau itu sih bukan solusi namanya, tapi salah satu upaya agar tidak “sesat di jalan”.

[ Baca selengkapnya ]

Menghilangkan Icon Pensil serta Obeng dan Kunci

// 31 komentar

Quickedit
Gegap gempita Piala Dunia AF-SEL 2010 ternyata sedikit banyak mempengaruhi aktivitas para blogger mania. Bagaimana tidak berpengaruh apabila siang disibukkan dengan urusan pekerjaan, sedangkan malamnya nonton bola. Terlepas dari itu semua, mungkin ada yang menyempatkan waktu untuk sekedar memposting di blog walaupun isinya singkat (namun padat, bro...). OB pun termasuk di dalamnya. Dari judul mungkin teman-teman sudah basi mendengarnya. Kok, yang itu-itu lagi sih? Tapi tidak ada salahnya kan, apabila kita kupas kembali.  Anggap saja sebagai penyebaran teknologi (Wih..., kaya MENRISTEK aja). Yuk, buruan kita review trik blogger "menghilangkan icon pensil serta Obeng dan Kunci".
[ Baca selengkapnya ]

Ada Apa dengan "DoFollow"?

// 67 komentar

Blog saya "DoFollow" lho! Kalau saya "NoFollow"! Mungkin kedua istilah tersebut sudah tidak asing lagi bagi para blog mania. Banyak pro dan kontra mengenai kedua istilah tersebut. OB tidak akan berbicara mengenai siapa yang pro dan siapa yang kontra. Coba cari saja di search engine mengenai DoFollow dan NoFollow, banyak sekali postingan yang membuka wacana tentang hal tersebut. Namun postingan ini terlahir secara naluriah berdasarkan komentar yang masuk dan mungkin yang akan masuk tentang "mengapa optimasi-blog "DoFollow"?

[ Baca selengkapnya ]

Alternatif Lain Font di Blog Anda

// 17 komentar

font burner
Selain variasi font yang udah saya terangkan terlebih dahulu pada blog ini, masih ada variasi font yang cara penggunaan sedikit lebih mudah yaitu menggunakan Fontburner.
[ Baca selengkapnya ]

Memasang Widget Google Translate di Tiap Posting

// 24 komentar

Google Translate

Hmm... dari judul aja udah ketahuan ketinggalan zamannya. Udah banyak OB yang memposting ini.  Yah, daripada ngga ada sama sekali, mending di-ada-in.  Kata-kata klasik yang muncul hanya sekedar untuk menambah daftar postingan. Widget ini berguna agar yang diterjemahkan adalah halaman yang bersangkutan saja, atau dengan kata lain "tidak seluruh blog". Demonya dapat kamu kunjungi blog utuharies.blogspot.com. Tertarik untuk memasang widget ini, ayo kita ulas trik blogger-nya "tarik mang..." :

[ Baca selengkapnya ]